Sabtu, 04 April 2015

TUGAS 1: BAHASA INDONESIA 2

Berikan informasi yang ringkas dan jelas pada masing – masing pertanyaan berikut:
1.      Jelaskan definisi karya akademik dan berikan contohnya dalam bentuk paragraph.
Jawab:
Karya akademik atau yang biasa disebut karya tulis ilmiah merupakan tulisan yang dibuat seseorang atau peneliti yang sifatnya keilmuan dan didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, dan penelitian dalam bidang tertentu yang dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Contoh:
Bahaya Merokok.
Rokok sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia terutama bagi perokok aktif. Rokok banyak mengandung zat – zat berbahaya seperti nikotin, gas karbonmonoksida, nitrogen oksida, hydrogen sianida, amoniak, akrolein, asetlen, benzaldehid, urethan, benzen, methanol, dan masih banyak lagi. Dampak dari bahaya rokok ini menyebabkan serangan jantung, kanker, paru – paru, impotensi, dan gangguan pada janin.

2.      Jelaskan perbedaan karya akademik dan non akademik. Berikan contoh masing – masing yang membedakan kedua bentuk karya di atas.
Jawab:
-        Karya akademik adalah suatu tulisan yang sifatnya keilmuan dan didasari oleh penelitian, pengamatan dan tinjauan dalam bidang tertentu yang dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Contoh:
Banjir merupakan suatu bencana alam yang biasa dialami oleh Indonesia terutama kota Jakarta. Banjir disebabkan oleh hujan yang terus – menerus. Terjadinya hujan pada umumnya mengalami proses penguapan atau evaporasi akibat adanya bantuan dari sinar matahari, uap melayang ke udara dan akhirnya terus gerak keatas yang mengalami proses pemadatan atau kondensasi sehingga berbentuk awan. Awan – awan yang terbentuk saling bertemu dan membesar yang kemudian menuju ke atmosfir bumi yang suhunya lebih rendah dan akhirnya membentuk butiran es dan air. Selain hujan yang terus – menerus, penyebab lainnya yaitu buang sampah sembarang dan orang – orang yang tinggal dibantaran kali yang menyebabkan daya tampung air berkurang.

-        Karya non akademik adalah suatu tulisan yang berdasarkan fakta pribadi, tidak memuat hipotesis, bersifat imajinatif, tanpa perlu harus adanya pertanggungjawaban, dan tidak perlu menggunakan bahasa yang baku.


Contoh:
Semua berawal dari pertemuan yang tidak sengaja oleh pasangan dua sejoli ini di tangga sekolah mereka. Adam seorang siswa yang bandel, cuek tapi pintar ini tidak sengaja bertemu seorang siswa yang pendiam dan pemalu yang bernama Sheryl. Rasa penasaran dan kagum yang dirasakan Adam, Adam mencoba mencari info tentang Sheryl ke teman – teman satu sekolah. Setelah mendapatkan informasi tentang Sheryl, Adam memberanikan diri untuk menghubungi Sheryl untuk pertama kali. Hubungan Adam dan Sheryl semakin membaik dan saling mengenal satu sama lain. Perasaan suka dan kagum Adam akan Sheryl semakin membuat yakin Adam untuk menyatakan cintanya kepada Sheryl. Akhirnya, Adam mencoba untuk menyatakan cintanya ke Sheryl dan Sheryl pun menerima cintanya Adam.

Jadi, perbedaan antara karya akademik dan non akademik yaitu karya akademik harus memiliki kajian teori dan yang bersifat ilmiah sedangkan non akademik harus sesuai dengan kejadian yang terjadi atau sesuai dengan fakta

3.      Setiap penulis karya akademik perlu berefleksi tentang pembacanya, yaitu:
a.     Siapa yang membaca karyanya?
b.     Bagaimana cara mengekspresikan gagasannya?
c.      Seberapa banyak teks yang perlu ditulis?
Dari ketiga komponen di atas, jelaskan masing – masing komponen tersebut menurut versi kalian masing – masing.
Jawab:
a.     Target para pembaca dalam karya akademik biasanya adalah para penulis atau peneliti yang ingin melakukan suatu penelitian. Para peneliti yang ingin melakukan penelitian, biasanya membutuhkan beberapa referensi atau jurnal – jurnal terdahulu yang sudah ada.
b.     Cara untuk mengekspresikan gagasannya, kita sebagai para peneliti yang ingin melakukan penelitian bisa dilihat dari bagian abstrak dari referensi yang kita dapat. Bagian abstrak menjelaskan ringkasan suatu uraian yang merupakan gagasan utama dari suatu pembahasan yang akan diuraikan.
c.      Teks yang perlu ditulis dalam karya akademik harus logis, jelas, efektif, efisien, dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Sumber:

Hariwijaya, M. 2008. Pedoman Penulisan Ilmiah Proposal dan Skripsi. Tugu Publisher.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar